Friday, 23 March 2018

PERANCANGAN PONDASI



PERANCANGAN PONDASI
   A.    Pendahuluan
Pondasi bangunan adalah kontruksi yang paling penting dalam suatu bangunan. Karena pondasi berfungsi sebagai penahan seluruh beban (hidup dan mati) yang berada diatasnya dan gaya gaya dari luar. Pondasi merupakan bagian dari struktur yang berfungsi meneruskan beban menuju lapisan tanah  pendukung dibawahnya. Dalam struktur apapun,beban yang terjadi baik disebabkan oleh berat sendiri ataupun akibat beban rencana harus disalurkan kedalam suatu lapisan pendukung dalam hal ini adalah tanahyang berada dibawah sruktur tersebut.
Pada pondasi tidak boleh terjadi penurunan pondasi setempat ataupun penurunan pondasi merata melebihi dari batas-batas tertentu, yaitu:
1.      Bangunan umum               2.54 cm
2.      Bangunan pabrik               3.81 cm
3.      Gudang                             5.08 cm
4.      Pondasi mesin                   0.05 cm
Banyak faktor dalam pemilihan jenis pondasi, antara lain beban yang direncanakan bekerja, jenis lapisan tanah, dan faktor non teknis seperti biaya konstruksi, dan waktu konstruksi. Jenis pondasi yang dipilih harus mampu menjamin kedudukan struktur terhadap semua gaya yang bekerja. Selain itu, tanah pendukungnya harus mempunyai kapasitas daya dukung yang cukup untuk memikul beban yang bekerja sehingga tidak terjadi keruntuhan. Dalam kasus tertentu apabilasudah tidak memungkinkan untuk menggunakan pondasi dangkal maka digunakan pondasi dalam. Pondasi dalam yang sering digunakan adalah pondasi tiang pancang. Menurut Bowles (1984), pondasi tiang pancang banyak digunakan pada struktur gedung tinggi yang mendapat beban lateral dan aksial. Pondasi jenis ini juga banyak digunakan pada struktur yang dibangun pada tanah mengembang (expansive soil). Daya dukung tiang pancang yang diperoleh dari skin friction dapat diaplikasikan untuk menahan gaya uplift yang terjadi.faktor erosi pada sungai juga menjadi pertimbangan penggunaan tiang pancang pada jembatan.
   B.     Analisis Hitungan
Diketahui:       Kohesi dan Sudut gesek internal tanah = 15 KN/m2& 25o
                        Jenis tanah = Pasir
                        Fc’ = 40 Mpa = 400 kg/cm2

                        Fy = 240 Mpa = 2400 kg/cm2


Gambar 3.1 Potongan Tiang Pancang
Fondasi Tiang :
   1.      Di pakai diameter tiang ø 40 cm, tulanganbaja 8 ø 16 m  
   2.      Luas area beton
Ac       = ¼.π.d2
                = ¼. 3,14. 402                                 
            = 1256 cm2
   3.      Luas area tulangan baja
As           = ¼.π.d2. 8
                = ¼. 3,14. 1,62. 8
            = 16,077 cm2
   4.      Kapasitasbahan :
a.       Pr        = 0,85. f {0,85. fc’(Ac-As) + As.fy}
= 0,85. 0,7 {0,85.400(1256-16,077)+16,077.2400}
= 273794,3789 kg
= 273,794 ton
b.      f         = 0,7    untuk sengkang spiral
   5.      Kapasitasdukungtanah:
Contoh hitungan kedalaman 5 m (tanahpasir)
Qc       = 145 kg/cm2
Ft         = 274 kg/cm
Sf 1     = 3 ;Sf 2 = 5
K         = π.d = 3,14 . 40 = 125,6 cm
Qa       = (Ap. qc)/SF1 + (k.ft)/SF2
= (1256  . 145) / 3 + (125,6. 274) / 5
            = 67589,54kg = 67,59 ton
Tabel 3.1 Data Sondir Tanah
Depth
qc
Ft
Qa
M
kg/cm2
kg/cm'
Kg
0,00
0
0,00
0
0,20
10
10,00
4437,86
0,40
5
20,00
2595,73
0,60
10
24,00
4789,54
0,80
15
34,00
7134,08
1,00
40
54,00
18103,14
1,20
115
64,00
49754,34
1,40
90
84,00
39790,08
1,60
60
104,00
27732,48
1,80
35
114,00
17517,01
2,00
40
124,00
19861,54
2,20
20
128,00
11588,69
2,40
25
138,00
13933,22
2,60
25
148,00
14184,42
2,80
25
156,00
14385,38
3,00
25
166,00
14636,58
3,20
21
174,00
13162,88
3,40
25
184,00
15088,74
3,60
35
204,00
19777,81
3,80
150
224,00
68426,88
4,00
160
244,00
73115,94
4,20
180
264,00
81991,68
4,40
145
274,00
67589,54
4,60
120
294,00
57625,28
4,80
145
304,00
68343,14
5,00
45
324,00
26978,88
5,20
45
354,00
27732,48
5,40
45
364,00
27983,68
5,60
31
382,00
22574,50
5,80
25
392,00
20313,70
6,00
20
402,00
18471,57
6,20
15
422,00
16880,64
6,40
30
442,00
23663,04
6,60
25
452,00
21820,90
6,80
20
462,00
19978,77
7,00
30
466,00
24265,92
7,20
35
476,00
26610,45

          





Gambar 3.2 Potongan Pondasi dan Posisi Tiang Pancang

 
                              

 Gambar 3.3 Tampak Atas Fondasi

   6.      Kapasitas dukung tiang
a.       Berdasarkan beban P       = 202,06 ton
b.      Berdasarkan tanah P        = 67,59 ton
Jadi kapasitas dukung ijin tiang = 67,59 ton
Di pakai P ijin = 67 ton
c.       Hasil analisa struktur pada kolom lantai dasar
 P = 2056,1 KN
= 205,61 ton
d.      Kapasitas dukung ijin P ijin = 67 ton
e.       Kebutuhan tiang
n = P/Pijin= 205,61/67 = 3,069
dipakai 4 buah tiang
f.       Jarak tiang min 2 D

7.      Kontrol beban
·         Pada kolom dasar  P = 205,61 ton dan My = 198,9 KN = 19,89 ton
·         Jumlah tiang n = 4
 



                                                  
                                                      < Pijin = 67 ton (memenuhi)

Dengan kapasitas dukung ijin fondasi (P ijin) pada ke dalaman 4,4 m.





Tabel 3.2  checking Pondasi tiap kolom yang memenuhi syarat
Kolom
P kolom (ton)
P ijin (ton)
My (ton.m)
n
P1
P2
Keterangan
K1
139,91
58
16,40
4
40,41
40,41
Memenuhi
K15
153,05
58
18,61
4
43,04
43,04
Memenuhi
K 8
140,93
58
15,98
4
40,61
40,61
Memenuhi
K 387
155,72
58
13,72
4
43,57
43,57
Memenuhi
K 394
155,93
58
13,57
4
43,61
43,61
Memenuhi
K282
156,56
58
11,78
4
43,74
43,74
Memenuhi
K296
205,61
58
13,63
4
53,55
53,55
Memenuhi
K289
156,35
58
11,86
4
43,70
43,70
Memenuhi
K401
150,55
58
19,89
4
42,54
42,54
Memenuhi
K408
150,30
58
10,19
4
42,49
42,49
Memenuhi
K317
148,99
58
19,13
4
42,22
42,22
Memenuhi
K331
200,13
58
10,62
4
52,45
52,45
Memenuhi
K324
150,41
58
9,30
4
42,51
42,51
Memenuhi
K415
147,65
58
11,19
4
41,96
41,96
Memenuhi
K422
165,42
58
11,40
4
45,52
45,52
Memenuhi
K352
126,37
58
11,41
4
37,71
37,71
Memenuhi
K366
202,06
58
13,16
4
52,84
52,84
Memenuhi
K359
175,71
58
11,10
4
47,57
47,57
Memenuhi

0 comments:

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *