Monday, 2 April 2018

Struktur Jalan Rel dan Bangunan Stasiun

1. Struktur Jalan Rel

Struktur Jalan Rel adalah Struktur Elastik dengan pola distribusi 
beban yang cukup rumit.

Struktur Jalan Rel Konvensional :
  1.               Struktur Bangunan Atas/Superstructure dengan komponen-komponen rel (rail), bantalan (sleeper/ties), penambat rel (fastening)
  2.               Struktur Bangunan Bawah/Substructure dengan komponen-komponen balas (ballast), subbalas (subballast), tanah dasar (improved subgrade) dan tanah asli (subgrade) .

Struktur Jalan Rel (Spoor)



Detail Struktur Jalan Rel




2. BANGUNAN STASIUN


Fasilitas yang disediakan berupa fasilitas tempat
 henti/stasiun, ada beberapa stasiun:
Stasiun Utama, terletak di kota-kota besar (semua
 kereta berhenti di stasiun utama)
Stasiun Cabang, umumnya di kabupaten (tidak semua 
kereta berhenti, umumnya kereta ekonomi)
Stasiun Antara, berfungsi untuk melayani simpangan
 antar jurusan, khhususya pada jalur “single track” (KA
 kelas ekonomi berenti di sepur/lajur/track terluar untuk
 memberi kesempatan KA dengan kelas yang lebih tinggi 
 untuk lewat)

Tipe lokomotif dibedakan menurut jumlah roda
 geraknya:
CC = 3 + 3 = 6 roda gerak
BB = 2 + 2 = 4 roda gerak
D   = 4        = 4 roda gerak

0 comments:

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *